Cagar Budaya

Informasi
Bangunan Cagar Budaya

Makam Temba'an (mbah Kyai Sedo Masjid)

Jl. Temba'an, Alun-alun Contong, Bubutan
Bangunan Cagar Budaya

Makam Temba’an dulunya merupakan bagian dari Masjid Temba’an. Seperti diketahui bahwa disana dulunya terdapat sebuah Masjid. Seperti halnya masjid-masjid Jawa kuno, dikomplek bangunannya biasanya terdapat makam dari tokoh Islam yang dianggap penting. Contohnya seperi di masjid Demak, Masjid Kudus atau Masjid Mantingan dsb.nya.

Sekitar tahun 1840 an pemerintah Belanda mempunyai rencana untuk membuat gedung-gedung pusat pemerintahan kolonial disekitar lapangan yang sekarang berdiri komplek tugu pahlawan. Maka komplek masjid Temba’an ini kemudian dibongkar dan dibangunkan sebuah masjid dengan gaya arsitektur masjid Jawa sebagai gantinya di daerah Kemayoran. Masjid itu kemudian terkenal dengan nama masjid Kemayoran.

Seperti diketahui bahwa pembongkaran masjid Temba‘an ini memicu banyak keributan. Salah satu makam di komplek tersebut terdapat makam Kyai Seda Masjid. Maksudnya kyai yang dimakamkan disna meninggal kaena mempertahankan masjid tersebut sebelum dirobohkan.

Meskipun masjidnya berhasil digusur dan diganti dengan bangunan yang sekarang terkenal dengan sebutan masjid Kemayoran tapi komplek makam nya sebagai bagian dari masjidnya yang sampai sekarang masih ada dan merupakan komplek makam Islam yang dihormati orang-orang disekitarnya. Komplek makam Temba’an inilah yang sekarang menjadi komplek cagar budaya bagi kota Surabaya.